Banjarbaru – Puluhan masyarakat yang tergabung dalam LSM Barisan Anak Bangsa Anti Kecurangan (BABAK) Kalsel menggelar aksi penyampaian aspirasi di Bundaran Simpang 4 Kota Banjarbaru, Rabu (21/06/2023) Siang.
Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah, S.I.K., S.H., M.Si., melalui Plt. Kabag Ops Polres Banjarbaru Kompol Heru Setiawan S.H., M.H., menjelaskan, dalam aksi penyampaian aspirasi ini Polres Banjarbaru telah menerjunkan sebanyak 34 Personel untuk melaksanakan pengamanan disekitar lokasi.
“Polri akan selalu siap mengawal dan mengamankan jalannya aksi unjuk rasa atau penyampaian pendapat dimuka umum yang dilakukan oleh masyarakat dengan tetap mengedepankan cara humanis, silahkan saja sampaikan aspirasi, kami akan kawal, tapi yang harus diingat tidak boleh mengganggu kenyamanan ataupun keamanan warga masyarakat lainnya,” ucapnya.
Kabag Ops menekankan, apabila dalam kegiatan PAM Unras tersebut dilaksanakan dengan humanis dan persuasif, dirinya juga menegaskan bahwa penyampaian pendapat di muka umum adalah hak seluruh masyarakat tetapi kita juga tidak boleh mengganggu kenyamanan warga lainnya. “Kenyamanan masyarakat yang dimaksud adalah seperti melakukan pengerusakan fasilitas umum, memblokir atau menutup jalan, pembakaran benda-benda adalah tindakan yang mengganggu aktivitas atau kepentingan masyarakat umum maupun pengguna jalan lainnya,” ujarnya.
Untuk diketahui, aksi yang berjalan damai tersebut dilaksanakan guna menyampaikan aspirasi terkait pemanfaatan bangunan oleh PT. Japfa Comfeed Indonesia TBK di atas lahan Objek SHM atas nama Chandra Ghozali.
Dalam penyampaian aspirasinya, Korlap aksi yaitu H. Bahruddin dan Aliansyah meminta agar PT. Japfa Comfeed Indonesia TBK menghentikan segala aktivitas di atas objek SHM yang dimiliki oleh Chandra Ghozali.
Ditengah kegiatan aksi damai, Kompol Heru Setiawan sempat menemui para massa aksi dan mengimbau agar kegiatan itu bisa berjalan tertib serta kondusif.
“Kami sampaikan kepada seluruh bapak ibu dan para peserta aksi agar tetap tertib saat menyampaikan aspirasinya sehingga pengguna jalan maupun masyarakat lainnya yang melintas di Bundaran Simpang Empat ini tidak terganggu perjalanannya,” imbuhnya.
Usai menyampaikan aspirasinya, massa aksi damai membubarkan diri secara tertib dengan mendapat pengawalan dari personel Polres Banjarbaru.